Pencarian

Penanganan Stunting Masuk Program Prioritas Pemkab Pelalawan

Pelalawan - Penanganan stunting, penguatan ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan menjadi fokus Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan pada periode kedua kepemimpinan Bupati Pelalawan, H Zukri.

Hal itu terungkap saat Bupati Zukri memimpin rapat pembahasan program prioritas Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Pelalawan tahun 2025-2029 di Kantor Bappeda Pelalawan, baru ini.

Dalam arahannya, Bupati Zukri menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi lintas sektor antar-perangkat daerah dalam menyusun arah pembangunan daerah lima tahun ke depan.

"Melalui forum perangkat daerah ini, saya harapkan terjadinya sinergitas dan kolaborasi yang kuat. Tidak ada lagi yang merasa ini hanya tugas saya atau ini bukan urusan saya. Semua OPD harus saling terkait dan saling menguatkan," jelasnya.

Ia menyebutkan tiga fokus utama pembangunan daerah yang harus diakomodir dalam RPJMD, yaitu penanganan stunting, penguatan ketahanan pangan, dan pengentasan kemiskinan. 

Menurutnya, kemiskinan menjadi akar dari berbagai permasalahan sosial lainnya, sehingga harus menjadi perhatian seluruh OPD Kabupaten Pelalawan tanpa terkecuali.

"Kalau kita bicara stunting, maka itu sangat berkaitan dengan kemiskinan. Kesejahteraan rakyat adalah kunci dari keberhasilan pemerintahan. Karena itu, tidak ada lagi kata ‘saya’ atau ‘kamu’, yang ada hanya ‘kita’. Kita yang mengurus rakyat, kita yang bertanggung jawab bersama-sama," ujarnya.

Lebih lanjut, bupati menekankan bahwa setiap upaya pembangunan harus diawali dengan data yang akurat dan target yang jelas.

"Kita bekerja harus punya target, agar satu per satu permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat bisa kita selesaikan. Dan kita juga harus memiliki data agar nantinya muncul skema-skema dalam membuat program-program. Pendataan adalah kunci, karena tanpa data yang valid, program tidak akan tepat sasaran," pungkasnya.

Pencegahan Stunting

Pencegahan stunting menjadi salah satu fokus utama dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD Kabupaten Pelalawan tahun 2025-2029.

Bupati Pelalawan, H Zukri berupaya keras dalam upaya pencegahan stunting di wilayahnya. Langkah-langkah tersebut dilakukan melalui berbagai kegiatan, termasuk intervensi serentak, pelayanan kesehatan bergerak, dan menggandengan pihak swasta.

Bupati Zukri menekankan pentingnya peran bidan desa dalam penanganan stunting dan meminta kepala desa untuk membuat program pelayanan kesehatan bulanan untuk pemantauan kondisi kesehatan masyarakat.

Berbagai upaya yang dilakukan oleh politisi PDIP itu dalam pencegahan stunting di Kabupaten Pelalawan, melalui program kegiatan intervensi serentak pencegahan stunting dan pelayanan kesehatan bergerak, yang dilaksanakan di desa-desa.

Ia sangat mendukung dan aktif dalam kegiatan pelayanan kesehatan bergerak yang menyasar masyarakat, termasuk ibu hamil dan balita, untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan dan makanan tambahan bergizi.

"Swasta juga kita ajak untuk berperan aktif dalam upaya pencegahan stunting di Kabupaten Pelalawan, menunjukkan kolaborasi lintas sektor dalam penanganan masalah ini," katanya, dalam satu kesempatan acara.

Bupati Zukri juga meminta kepala desa untuk membuat program pelayanan kesehatan bulanan, seperti pengecekan tensi, gula darah, dan asam urat oleh tenaga kesehatan, guna memantau kondisi kesehatan masyarakat secara rutin. 

"Pentingnya peran bidan desa dalam penanganan stunting, mengingat bidan desa merupakan garda terdepan dalam pelayanan kesehatan di tingkat desa," ujarnya. 

Bupati Zukri menekankan pentingnya pembuatan data yang lengkap untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasi stunting di masyarakat.

"Upaya-upaya ini sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat dalam percepatan penurunan stunting dan diharapkan dapat menurunkan angka stunting di Kabupaten Pelalawan," tandasnya.(Adv)

Penulis: Farikhin